null

Manfaat dan Efek Samping Temulawak

Diposting oleh Obat Herbal on 1st Nov 2017

Temulawak atau yang dikenal dengan nama latin Curcuma zanthorrhiza, adalah salah satu tanaman herbal yang banyak ditemui di daerah di Indonesia. Di beberapa tempat, temulawak dikenal dengan nama yang berbeda-beda, seperti di Sunda, tanaman ini dikenal dengan nama koneng gede, di Sumatera dikenal dengan nama tetemulawak, sedangkan di Madura dikenal dengan nama temulabak. Karena khasiatnya, tanaman ini banyak digunakan sebagai bahan obat herbal.

temulawak

Ciri-ciri temulawak yang membedakan dengan tanaman sejenis seperti kunyit antara lain;

  • Tanaman ini memiliki rimpang yang berwarna kuning muda atau juga kuning tua, sedangkan rasanya agak pahit dan memiliki aroma yang sangat tajam.
  • Pada punggung daunnya terdapat warna yang mengkilap dan sedikit pudar
  • Sedangkan permukaan daunnya berwarna hijau tua dan memiliki garis-garis berwarna cokelat dengan timbul bintik-bintik jernih berwarna hijau muda
  • Bentuk daunnya mirip dengan mata lembing yang memanjang dan semu
  • Tanaman ini dapat tumbuh dengan tegak lurus dengan bidang tanah
  • Tanaman temulawak masih termasuk kedalam jenis tumbuhan rumpun dengan batang semu
  • Temulawak memiliki umbi batang yang berbentuk bulat seperti telur
  • Tanaman ini memiliki bentuk bunga yang lebar, pendek dan tumbuh dengan tertata rapih beraturan. Sedangkan bunganya berwarna putih atau kuning yang sedikit kemerah-merahan

Temulawak lebih dikenal sebagai penambah nafsu makan, namun ada juga manfaat lain temulawak, antara lain:

  1. Mengatasi masalah pada sistem pencernaan
    Manfaat temulawak yang pertama adalah merangsang produksi cairan empedu di kantung empedu. Tentu saja hal ini membantu pencernaan serta metabolisme makanan dalam tubuh. Tidak hanya itu, menurut para ahli, temulawak juga bermanfaat untuk mengatasi perut yang kembung, membantu pencernaan yang tidak lancar, dan meningkatkan nafsu makan.
  2. Mengatasi osteorthritis
    Manfaat temulawak lainnya yaitu membantu pasien yang mengalami osteoarthritis. Osteoarthritis adalah peradangan yang terjadi pada persendian, di mana sendi-sendi menjadi terasa sakit dan kaku.
  3. Mencegah dan membantu pengobatan kanker
    Walaupun masih sangat sedikit penelitian yang tersedia terkait manfaat temulawak dengan pengobatan kanker, namun beberapa ahli percaya temulawak dapat berguna untuk membantu pengobatan kanker prostat, kanker payudara, dan kanker usus. Manfaat temulawak ini didukung dengan sebuah riset yang dilakukan pada tahun 2001, yang menyatakan bahwa temulawak dapat menghambat pertumbuhan serta perkembangan kanker prostat

Anda bisa mencoba membuat minuman temulawak sendiri di rumah. Bahan-bahannya adalah sebagai berikut:

  • Temulawak 50 gram
  • Asam kawak ( buang biji ) 20 gram
  • Kencur 25 gram
  • Jinten 10 gram
  • Air matang 100 ml
  • Gula aren 100 gram
  • Daun pandan 2 lembar
  • Air 1 liter

Cara membuat:

  • Iris-iris dengan tipis temulawak dan juga kencur, sangrai irisan tersebut sebentar saja.
  • Campurkan temulawak dengan asam kawak, kencur, jinten dan 100 ml air matang, haluskan semuanya dengan menggunakan blender.
  • Sementara itu didihkan air dengan campuran gula dan juga daun pandan hingga gulanya larut.
  • Campurkan campuran temulawak yang sudah diblender tadi dengan rebusan air gula tersebut, aduk hingga rata dan saring.
  • Sajikan hangat maupun dingin

Untuk : 5 – 6 gelas


Seperti halnya obat herbal lain, temulawak juga memiliki efek samping dari kandungan kurkumin jika dikonsumsi melebihi dosis yang dianjurkan. Oleh karena itu, konsumsi temulawak hanya dianjurkan sebanyak 100mg per hari.